Presiden Trump bentuk Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE), dipimpin Elon Musk

Usai dilantik sebagai Presiden ke-47 Amerika Serikat (AS), Donald Trump langsung membentuk Departemen Efisiensi Pemerintah (DOGE) lewat perintah eksekutif yang ditandatangani pada 20 Januari 2025.

Menurut sumber Gedung Putih, perintah eksekutif ini bertujuan untuk mengimplementasikan agenda Presiden, dengan “memodernisasi teknologi dan perangkat lunak Pemerintah Federal untuk memaksimalkan efisiensi dan produktivitas”. 

Seperti yang diperkirakan secara luas, miliarder Elon Musk akan memimpin upaya untuk mengimplementasikan janji pemilihan Presiden Trump untuk memangkas jumlah pegawai dan pengeluaran pemerintah. 

Vivek Ramaswamy – sekutu Trump yang sebelumnya digadang-gadang akan turut memimpin DOGE – tidak jadi terlibat karena ia sedang mempertimbangkan untuk berkampanye sebagai Calon Gubernur Ohio. 

Perubahan lainnya ialah bahwa DOGE tidak akan menjadi “sekadar” dewan penasihat, melainkan langsung mengambil alih United States Digital Services (USDS), sebuah lembaga pemerintahan digital yang didirikan pada masa Presiden Obama dengan tujuan membantu lembaga-lembaga negara dalam mendorong kapasitas teknologi pemerintahan.  

Menurut pengumuman Gedung Putih, di era Presiden Trump layanan ini akan berganti nama menjadi United States DOGE Service (USDS). 

Berlangganan bulettin GovInsider di sini 

Fokus pada modernisasi perangkat lunak 

Meskipun fokus awal DOGE adalah untuk memangkas pengeluaran pemerintah, penekanan saat ini tampaknya fokus pada upaya modernisasi perangkat lunak di dalam sistem-sistem pemerintah untuk “meningkatkan kualitas dan efisiensi perangkat lunak, infrastruktur jaringan, dan sistem teknologi informasi (TI)”. 

Salah satu fokus utama dalam upaya ini adalah meminta kepala badan DOGE untuk mempromosikan interoperabilitas antara jaringan dan sistem badan, memastikan integritas data dan memfasilitasi pengumpulan dan sinkronisasi data yang bertanggung jawab. 

Musk yang sebelumnya menggemborkan retorika untuk memotong US$ 2 triliun dari anggaran federal, kini mengatakan bahwa bahkan setengah dari jumlah itu akan menjadi “pencapaian yang epik”. 

Dalam sebuah wawancara di platform media sosial X, Musk mengatakan bahwa jika defisit anggaran dapat dikurangi dari US$2 triliun menjadi US$1 triliun, maka hal itu “akan membebaskan ekonomi dan mendorong pertumbuhan”. 

Perintah Gedung Putih, meskipun berfokus pada modernisasi perangkat lunak pemerintah, tidak secara spesifik menyebutkan pengurangan jumlah pegawai pemerintah. 

Presiden Trump, ketika dalam masa kampanye, sebelumnya telah menyebutkan bahwa tujuan dari DOGE adalah untuk membongkar birokrasi pemerintah, memangkas peraturan yang berlebihan, memangkas pengeluaran yang sia-sia, dan merestrukturisasi lembaga-lembaga federal. 

USDS bertanggung jawab ke Gedung Putih 

Untuk memberikan kekuatan administratif pada USDS, Presiden Trump mengubah status administrator USDS dari yang sebelumnya lembaga tersendiri menjadi lembaga yang bertanggung jawab dan melapor kepada Kepala Staf Gedung Putih, Susie Wiles.

Rilis Gedung Putih mencatat bahwa Organisasi Sementara Layanan DOGE AS juga akan dibentuk di bawah administrator untuk memajukan agenda presiden hingga 4 Juli 2026. 

Di bawah USDS, masing-masing lembaga pemerintah juga akan mendapatkan tim DOGE mereka sendiri “yang terdiri dari setidaknya empat pegawai, yang mungkin termasuk pegawai pemerintah khusus, yang dipekerjakan atau ditugaskan dalam waktu 30 hari sejak tanggal perintah”, demikian pernyataan Gedung Putih. 

Berlangganan bulettin GovInsider di sini 

Tantangan hukum 

Pembentukan USDS ternyata menuai reaksi dari kalangan Serikat Pekerja dan memicu mereka melancarkan gugatan hukum. 

Menurut laporan Reuters, kelompok-kelompok kepentingan seperti Penasihat Keamanan Nasional, Asosiasi Kesehatan Masyarakat Amerika, Federasi Guru dan Warga Amerika untuk Tanggung Jawab dan Etika di Washington, memulai gugatan hukum dengan berbagai alasan untuk menentang pendirian USDS. 

Secara politik, banyak anggota parlemen dari Partai Republik dan Demokrat yang mendukung misi DOGE untuk merampingkan pemerintah federal, yang menunjukkan bahwa ada dukungan bipartisan untuk memotong pengeluaran pemerintah. 

Artikel ini diterjemahkan dari Bahasa Inggris pada laman ini.